Kamis, 20 Juni 2024

Review Film Ipar Adalah Maut: Menguras Emosi Penonton

Instagram: Ipar adalah maut



Sudahkah teman-teman menonton film Ipar adalah maut?


Bagi yang belum bisa simak disini dulu untuk mengurangi rasa penasaran teman-teman.


Film ini disutradarai oleh Sutradara kondang Indonesia Hanung Bramantyo diproduksi oleh MD Picture.


Hanung Bramantyo dikenal karena film yang disutradarainya yaitu Ayat Ayat Cinta, Bumi Manusia dll.


Ipar adalah maut film yang diadaptasi dari kisah nyata awalnya viral melalui media TikTok kemudian dijadikan film yang mulai tayang pada tanggal 13 Juni 2024.


Film ini dibintangi oleh artis kenamaan di Indonesia yaitu Michelle Zuidith, Deva Mahenra, Davina Karamoy dan Dewi Irawan.


Sinopsis 

Film ini berkisah tentang Nisa (Michelle Zuidith) dulunya seorang mahasiswi menikah dengan dosen sosiologi keluarga bernama Aris (Deva Mahenra) setelah menikah dan dikaruniai seorang anak rumah tangga mereka sangat harmonis kemudian adik kandung Nisa yaitu Rani (Davina Karamoy) hadir dalam kehidupan rumah tangga Nissa.


Sang Ibu  (Dewi Irawan) meminta Nissa dan Aris untuk mengizinkan Rani tinggal bersama mereka karena akan kuliah di Semarang di Universitas tempat Aris mengajar dan khawatir jika Rani ngekos. Tanpa mereka sadari disinilah awal mula konflik rumah tangga Aris dan Nisa memuncak.


Alur Film

Film yang berudrasi 2jam 11 menit memiliki alur cerita yang padat, alur cerita Film terasa pas tidak begitu cepat atau lambat, karakter yang digambarkan pemain dalam film dijelaskan secara rinci, bagaimana awal mula pertemuan Nisa dengan Aris, lalu awal mula percikan cinta terlarang antara Aris dan Rani adik kandung Nisa hingga pada konflik rumah tangga semakin memuncak dan penutup film yang terasa pas.


Bagi penyuka drama unsur rumah tangga dan perselingkuhan pasti akan menyukai film ini, bagi yang tidak begitu tertarik dan hanya penasaran karena viralnya cerita ini tidak akan rugi karena mengandung makna kehidupan mendalam dan patut dipelajari.


Para Penonton Emosional dengan Karakter Pemain

Nisa yang setelah lulus kuliah sibuk bekerja menjadi seorang pebisnis (womanpreneur) ia yang suka membuat kue mendirikan toko kue yang bernama Legit Cafe, Nisa menjadi pengusaha yang sukses dan banyak yang menyukai kue buatannya sehingga memiliki usaha sampai 5 cabang. 


Karakter Nisa yang mandiri dan tangguh tergambar sangat jelas dan adegan saat ia mengetahui bahwa adik kandungnya Rani selingkuh dengan Aris suami Nisa yang sekaligus kakak Iparnya sangat membuat penonton emosional.


Para penonton seolah bisa merasakan perasaan marah dan kesedihan Nisa yang disakiti oleh kedua orang yang sangat ia sayangi.


Adapun Aris dan Rani yang memiliki peran sebagai orang yang berselingkuh memainkan dengan ciamik perannya, penonton yang melihat merasa geram dengan sikap keduanya yang seakan merasa tak bersalah dengan perbuatannya.


Aris seorang dosen sosiologi keluarga dengan karakter yang dikenal santun namun memiliki sifat yang mudah tergoda begitpula dengan Rani adik kandung Nisa yang terlihat baik namun tidak memiliki prinsip.


Pelajaran yang Bisa Diambil

Setiap cerita dalam film pasti memiliki pesan yang ingin disampaikan kepada penonton dan pelajaran atau hikmah yang bisa diambil dalam film ini adalah bahwa tidak boleh menyanjung atau memuji berlebihan karena setiap orang punya kekurangan.

Sebagaimana tergambarkan Aris yang selalu dipuji oleh Nisa karena sosok suami dan ayah yang sangat diandalkan namun dibelakang Nisa ia berkhianat, selain itu juga bahwa sebagai wanita harus tangguh, mandiri dan tidak mudah goyah dengan adanya godaan seperti karakter Rani adik Nisa.


Dalam film ini juga memiliki unsur religi karena ada dimasukkan juga Hadist yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim tentang Ipar Adalah Maut Seperti Judul dalam Film Ini.


“Berhati-hatilah kalian masuk menemui wanita.” Lalu seorang laki-laki Anshar berkata:” Wahai Rasulullah bagaimana pendapat Anda mengenai ipar? Beliau menjawab, “Hamwu (ipar) adalah maut.” (HR. Bukhari No 532 dan Muslim No 2172).


Itulah review Ipar Adalah Maut yang menguras emosi penonton, semakin penasaran? Yuk nonton filmnya di bioskop terdekat di kotamu dan bagi yang sudah nonton bisa komen di kolom komentar 


0 comments: